Ganjar Pranowo VS Sudirman Said - Pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Taj Yasin sowan ke Kiai Haji Maimoen Zubaer di Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Kabupaten Rembang, Selasa (9/1) malam.
Dalam pertemuan tersebut, Mbah Moen menyampaikan alasan mendukung pasangan yang diusung PDIP, NasDem, PPP dan Partai Demokrat tersebut. Bahkan anaknya, Taj Yasin maju sebagai bakal cawagub atas perintah PPP untuk mendampingi Ganjar.
"Saya mendukung bukan karena Yasin anak saya, tapi karena harus ada kelanjutan pembangunan di Jateng, Yasin maju atau tidak mendampingi Ganjar Pranowo, hati saya tetap pada Pak Ganjar," katanya.
Selain itu, Mbah Moen menyampaikan pesan agar pasangan Ganjar-Yasin melanjutkan sekaligus menyempurnakan hal-hal yang baik dalam mengemban amanah masyarakat, jika nanti terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah periode selanjutnya.
"Lanjutkan mana yang baik, mana yang harus disempurnakan, mana kekurangan yang harus dibersihkan, pasti ada kekurangan karena manusia tidak ada yang tidak kurang," katanya.
Dalam menghadapi berbagai fitnah dan hoax yang dimungkinkan terjadi selama masa kampanye Pilgub Jateng, Ganjar-Yasin diminta Mbah Moen untuk menyikapinya dengan baik.
"Fitnah atau isu yang tidak benar itu harus ditolak, pasti akan ada isu ini sebab kampanye itu menarik massa, kadang-kadang berbuat sesuatu apapun, walau kadang itu salah. Itu sifatnya daripada manusia," ujarnya.
Menanggapi pesan-pesan yang disampaikan langsung oleh Mbah Moen tersebut, Ganjar Pranowo bersama Gus Yasin mengaku akan menata hati terlebih dulu dengan amanah yang tidak mudah ini, apalagi dalam kontestasi politik ada yang membuat suka dan ada yang tidak suka.
"Hal-hal tersebut harus dikelola dengan betul agar tidak menyakiti orang lain, dan pesan itu menurut saya pesan kebangsaan yang luar biasa dalam kontestasi demokrasi yang liberal seperti ini," ujarnya.
Saat melakukan kampanye mendatang, pasangan Ganjar-Yasin akan mengedepankan kompetisi politik yang berbasis program dan berbasis respons berdasarkan aspirasi masyarakat.
"Kami mengkonfirmasi beberapa hal tadi, kalau ada fitnah atau hoaks harus dilawan dengan mengikuti cara-cara berdemokrasi yang baik," katanya.
Sumber : merdeka.com
Sign up here with your email